Makassar, 12 November 2018 – Sebagai bentuk komitmen untuk selalu menjaga keamanan produk
dan patuh terhadap regulasi pemerintah yang berlaku, PT Hero Supermarket Tbk ("HERO Group")
bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyelenggarakan forum diskusi
di Makassar.
Kepala Balai Besar POM Makassar, Drs. Abdul Rahim, Apt, M.Si hadir sebagai narasumber yang
memberikan paparan tentang “Penerapan Keamanan Pangan untuk Mencapai Good Retail Practices”
dihadapan para Store Manager Giant dan Hero Supermarket wilayah Makassar dan Manado.
Dalam rantai pangan, ritel merupakan simpul akhir yang berhubungan langsung dengan masyarakat
selaku konsumen. Untuk memastikan risiko kerusakan pangan yang diserahkan kepada konsumen
dapat diminimalkan sebagai akibat kesalahan dalam penanganan, pemajangan dan penyimpanannya,
maka BPOM RI telah menerbitkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
Nomor HK.03.1.23.11.10569 Tahun 2011 tentang Pedoman Cara Ritel Pangan Yang Baik (CRPB). CRPB
merupakan kegiatan pada tempat penjualan termasuk toko modern agar pangan yang
diperdagangkan atau diperjualbelikan terjaga mutunya, aman dan layak dikonsumsi. Sebagai rantai
pangan terakhir yang langsung berhubungan dengan konsumen, kegiatan ritel sangat penting dalam
menyediakan pangan yang aman bagi masyarakat.
“Kami ingin menghadirkan toko-toko yang dapat dipercaya oleh pelanggan, salah satu caranya adalah
dengan menjaga kualitas dan keamanan produk karena pelanggan adalah fokus utama kami. Oleh
karena itu, kami berterima kasih kepada BPOM khusunya Balai Besar POM Makassar yang telah
mendukung kami untuk memperkuat pemahaman terkait regulasi yang berlaku sehingga kami dapat
lebih memahami dan mengaplikasikan dalam kegiatan operasional sesuai Good Retail Practices,”
ungkap Tony Mampuk, GM Corporate Affairs PT Hero Supermarket Tbk.
Acara ini merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan Forum Diskusi HERO Group dengan BPOM yang
sebelumnya telah diselenggarakan pada 18 Oktober 2018 di Tangerang selatan, dimana pada kegiatan
tersebut juga dihadiri oleh Dr. Ir. Penny K. Lukito, MCP, Kepala BPOM dan oleh Ir. Tetty Helfery
Sihombing MP, Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru BPOM sebagai
pembicara. Selanjutnya forum diskusi ini juga akan dilanjutkan di lima wilayah lainnya yaitu Surabaya,
Banjarmasin, Serang, Lampung, dan Semarang.
Tentang HERO Group
PT Hero Supermarket Tbk adalah pioneer modern retail di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1971 di
Jakarta dan tumbuh menjadi perusahaan yang memiliki format bisnis Supermarket, hipermarket,
kesehatan & kecantikan, dan perabotan rumah tangga terkemuka di Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, HERO Group tumbuh dan berkembang dalam membangun jaringan
bisnisnya serta berinovasi dalam rangka memenuhi kebutuhan serta pola konsumsi masyarakat.
Perseroan saat ini mengoperasikan empat unit bisnis yaitu Hero Supermarket, Giant, Guardian dan
IKEA. Data per 30 September 2018, Perseroan mengoperasikan 448 toko, terdiri dari 59 Giant Ekstra, 96 Giant
Ekspres, 31 Hero Supermarket, 3 Giant Mart, 258 Guardian Health & Beauty, dan satu toko IKEA.
Lini Bisnis:
Hero Supermarket menawarkan pengalaman berbelanja yang berkualitas,
menghadirkan pilihan produk yang beragam, keunggulan harga dan layanan
pelanggan. Produk yang premium, produk lokal yang segar serta produk
eksklusif dengan merek internasional menjadi keunggulan utama Hero
Supermarket.
Giant menawarkan berbagai macam produk dengan harga terjangkau. Giant
memiliki dua format yaitu Giant Ekstra, Giant Ekspres yang mengutamakan
efisiensi serta kenyamanan berbelanja di berbagai lokasi strategis.
Untuk informasi lebih lanjut:
Fia Arwinta
External Communication Manager, PT Hero Supermarket Tbk
Tel: +62-21-8378 8058
Email : Extcomm@hero.co.id