10 tahun setelah IPO, Hero dibuktikan bertahan meskipun adanya kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan. Memasuki dekade milenium, ekonomi telah berangsur-angsur membaik. Inflasi dan Rupiah menjadi kuat, dan mendorong daya beli penduduk yang bangkit kembali. Kondisi ini telah memberikan ritel besar kesempatan untuk menyediakan untuk pasaran yang berkembang. Hero Group bahkan lebih baik saat memasuki tahun 2000an. Di bawah Hero Group, Starmart telah membuka 131 cabang di seluruh Indonesia. Starmart adalah sebuah minimarket dengan konsep toko yang nyaman dan terfokus untuk para pelanggan yang menginginkan produk berkualitas dengan pelayanan yang nyaman dan bisa diandalkan.
Sementara itu untuk Guardian, apotek, toko kesehatan dan kecantikan ini yang dibuka setahun sebelum kelahiran Starmart, juga menunjukkan kemajuan yang memuaskan. Didirikan pada tahun 1990.
Konsep toko ini adalah solusi belanja satu tempat untuk kesehatan keluarga. Dimana pelanggan bersama dengan kerabat atau keluarga dapat membeli kebutuhan kesehatan mereka. Diberikan keuntungan dari situasi milenium, Hero Group dapat menghadapinya dengan kegigihan. Dairy Farm Management Service ltd, kembali meyakinkan kepemilikannya akan Hero Group dengan menambahkan lebih banyak modal di tahun 2004. Secara otomatis, jaringan Hero Group mengikuti jaringan yang dimiliki oleh konsorsium ritel terbesar dunia Dairy Farm International Holdings (DFI). Maka dari itu, Hero Group secara resmi menjadi ritel global dari Indonesia dan beroperasi seperti ritel kelas dunia lainnya. Ini adalah perwujudan dari apa yang Kurnia- pendiri Hero inginkan dalam hidupnya. "Dibangun secara lokal, tetapi bekerja dengan standar internasional", kata Kurnia saat mempimpin Hero untuk go public.
Hero Supermarket melebarkan sayapnya dan berubah menjadi Giant untuk segmen Hypermarket. Giant Hypermarket pertama dibuka di Indonesia pada 2002, berlokasi di Villa Melati Tangerang. Sebagai tambahan untuk kekuatan di segmen ritel, saham Hero Group menjadi lebih besar dengan adanya Giant sebagai hypermarket internasional. Dengan adanya Giant Hypermarket, kebutuhan penduduk di beberapa kota di Indonesia terpenuhi. Akankah pasar Hero Supermarket terganggu dengan adanya Giant? Jawabannya adalah tidak. Hero Supermarket dibuka untuk pelanggan yang menginginkan atmosfir berbelanja yang nyaman dan pelayanan yang terbaik. Giant Hypermarket dibuka untuk mengakomodasi entusiasme publik untuk berbelanja dengan pelayanan yang baik dengan harga yang hemat.
PT Hero Supermarket Tbk mempekerjakan lebih dari 13,700 orang dan melayani pelanggan di 558 gerai. Terhitung dari 30 Juni 2012 , perusahaan ini telah mengoperasikan 43 gerai Giant Hypermarket, 130 gerai Hero & Giant supermarket, 241 gerai kesehatan dan kecantikan Guardian dan 144 gerai Starmart.
Dairy Farm melalui kepemilikannya terhadap PT Hero Supermarket Tbk telah di berikan hak untuk waralaba IKEA di Indonesia, dan gerai kami yang pertama akan di buka di tahun 2014.
Sekilas tentang Dairy Farm International Holdings Limited
Dairy Farm International Holdings Limited adalah sebuah perusahaan ritel raksasa di Asia, dengan dasar hokum pendirian di Bermuda dan terdaftar sebagai saham premium di Bursa Saham London-Inggris. Dengan pencatatan di Bursa Saham di Singapura dan Bermuda .Di akhir 31 Desember 2011, Dairy Farm Group beserta dengan asosiasi nya mengoperasikan sekitar 5400 gerai dan memperkerjakan lebih dari 85.000 karyawan, dan mempunyai omset penjualan melebih 10 milyar US Dollar. Sedangkan di wilayah Asia Tenggara, Dairy Farm mengoperasikan 956 gerai (433 gerai berlokasi di Singapura, 186 gerai berlokasi di Malaysia, 533 di Indonesia dan 115 di India).
Group ini juga mengoperasikan merk gerai yang sudah terkenal diantara nya Wellcome (supermarket untuk barang masakan terkenal di Hongkong, Taiwan) Katering Maxim (Group restaurant terkenal di Hongkong) Cold Storage (Supermarket), Jason Market Place / Market Place by Jason's (Supermarket mewah di Singapura, Hongkong, Thailand), ThreeSixty (supermarket organic & ramah lingkungan), Shop N Save (supermarket diskon), Giant (hypermarket), dan Mannings/Guardian (gerai kesehatan dan kecantikan) di beberapa regional area, dan juga mengoperasikan 7-Eleven (minimarket), Hero (supermarket), dan IKEA (toko perabot dan furniture di Hongkong dan Taiwan). Di bulan Maret 2012, Group ini telah mengakusisi saham sebesar 70% terhadap perusahaan yang mengoperasikan 6 gerai bermerk Lucky di Kamboja, dan baru-baru ini juga telah mengakusisi 50% dari saham Rustan Supercentres, Inc di Filipina, dimana perusahaan tersebut mengoperasikan 10 hypermarkets dan 22 supermarkets.
Perusahaan ini merupakan bagian dari Grup Jardine Matheson, dimana mempunyai beberapa unit bisnis yang berbeda di Asia. Jardine Pacific, Jardine Llyod Thompson, Hongkong Land, Dairy Farm, Mandarin Oriental. Jardine Cycle & Carriage, dan Astra termasuk didalamnya. Dan perusahaan-perusahaan ini merupakan pioneer di bidang teknik & konstruksi, jasa transportasi, asuransi, investasi pembangunan property, retail, restoran, hotel mewah, sepeda motor, jasa keuangan, pertambangan dan agribisnis.
Sangatlah jelas kalau sekarang Hero merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari bisnis ritel raksasa di Asia, Sangat mengagumkan!